Kejuaraan Lawsuit Competition oleh delegasi Universitas Ahmad Dahlan. (Foto: Medinfo KPS FH UAD)
Komunitas Peradilan Semu “De Verlihcter” Universitas Ahmad Dahlan
mengirimkan delegasi untuk mengikuti Defiance Lawsuit Competition 2022.
Delegasi yang beranggotakan Danang Rizky Fadilla Amanta, Risa Rizky Sharon,
Mulyati Pentagoni Ipur, Tyara Dian Amelia, Indah Pertiwi, Aliz Zulis Al Hurni,
Ayup Oktavian Putra Bahtiar, dan Deni Pamungkas itu berhasil meraih juara
harapan 1.
Defiance Lawsuit Competition 2022 merupakan kompetisi dibidang hukum
perdata dengan pembuatan berkas gugatan dan jawaban yang diselenggarakan oleh
Universitas Tarumanegara pada tahun 2022. Kompetisi ini merupakan kompetisi
nasional yang diikuti oleh 34 delegasi dengan tema yang diangkat adalah
sengketa perusahaan.
Danang Rizky Selaku ketua tim menyatakan bahwa kompetisi hukum perdata
merupakan kompetisi yang pertama kalinya diikuti oleh KPS FH UAD. Terlebih, KPS
FH UAD seringkali mengikuti lomba di bidang hukum pidana, jadi hal tersebut
merupakan hal yang baru bagi KPS FH UAD.
“Kasus posisi yang diberikan oleh panitia yakni adanya perjanjian penanaman
modal di pengelolaan instalasi nuklir oleh pihak asing, kemudian menuai protes
dari masyarakat mengingat nuklir merupakan cabang produksi yang sangat penting
yang harus dikuasai oleh negara,” tutur Danang.
Danang juga menjelaskan bahwa persiapan yang dibutuhkan yakni selama satu
setengah bulan. Selama kurun waktu tersebut delegasi KPS FH UAD melakukan riset
kepada dosen, praktisi, dan senior-senior KPS. Namun, mereka juga masih tetap
mengalami kesulitan, sebab tidak adanya mata kuliah hukum investasi dan
mengingat kompetisi ini merupakan kompetisi hukum perdata yang pertama kali
diikuti oleh kami.
“Kami benar-benar tidak menyangka jika kami bisa menang karena pada malam
pengumpulan berkaspun kami masih merevisi berkas-berkas yang kami susun. Kami
sangat senang dan bangga karena KPS FH UAD pertama kali mengikuti lomba hukum
perdata dan berhasil menduduki peringkat juara harapan 1 dengan perbedaan nilai
sekitar 0,5 dengan peraih juara 3. Kami juga senang karena dengan adanya
kompetisi ini membuat kami paham terkait dengan pembuatan gugatan dan jawaban
yang sesuai dengan dunia praktik,” ujar Danang.
Atas perolehan prestasi ini, delegasi KPS FH UAD mengucapkan terima kasih
kepada dosen, praktisi, senior, orang tua, dan semua pihak yang telah membantu
selama rangkaian perlombaan. Secara khusus delegasi KPS FH UAD mengucapkan
terima kasih kepada ibu Uni Tsulasi Putri, S.H., M.H. selaku dosen pembimbing
dalam perlombaan ini, dan tak lupa kami juga mengucapkan terima kasih kepada
bapak Mufti Khakim, S.H., M.H selaku pembina KPS FH UAD yang selalu mensuport
KPS FH UAD dalam mengikuti semua kompetisi sehingga kami dapat memberikan
prestasi yang gemilang.